Semakin berkembangnya mode transportasi sangat membantu mempermudahkan untuk pergi ke suatu daerah yang dikehendaki. Baik itu melewati jalur darat, laut, atau bahkan udara. Dan kebanyakan orang memilih transportasi udara sebagai jalan yang bebas hambatan. Transportasi yang umum digunakan di jalur udara ialah pesawat terbang.

Akibat Terlalu Sering Naik Pesawat bagi Kesehatan
Sumber Gambar:
http://viewology.net/thai-airasia-hs-aaj-boeing-737-301-plane-11-photos-2/476/
Pesawat merupakan alat transportasi yang banyak digunakan orang untuk berpergian ke daerah yang jauh, menyerupai antar propinsi, antar pulau, antar negara dan untuk beribadah haji. Sehingga seiring berjalannya waktu, transportasi laut mulai menurun peminatnya.

Meskipun memperlihatkan perjalanan yang cepat dan tanpa hambatan, sering naik pesawat juga memiliki beberapa macam problem kesehatan. Beberapa problem tersebut dapat disebabkan oleh jarak tempuh yang terlalu lama atau karena hal lainnya. Untuk lebih jelasnya, berikut ini ada beberapa macam jawaban sering naik pesawat bagi kesehatan tubuh.
  • Bau Mulut
Ketika naik pesawat, tekanan udara semakin besar. Hal ini membuat fungsi badan menjadi melambat selama berada di dalam pesawat. Sehingga badan akan lebih memprioritaskan fungsi lainnya sebagai pengganti fungsi badan yang melambat tadi. Salah satunya berdampak pada kelenjar ludah yang membuat produktivitas air liur menjadi menurun. Alhasil basil yang berada di dalam lisan menjadi berkembang dan menyebabkan amis tidak sedap ada lisan atau amis mulut.
  • Kaki Bengkak
Ketika duduk dalam jangka waktu yang lama dan berada pada daerah yang sempit dapat membuat kaki menjadi bengkak. Begitu juga ketika naik pesawat yang memiliki daerah duduk sempit dan tidak dapat dibuat untuk selonjoran. Apalagi perjalanan yang ditempuh sangat jauh dan menempuh waktu yang lama dapat membuat kaki bengkak. Ditambah lagi dehidrasi dalam pesawat, apabila tidak menyediakan air mineral sebagai bekal perjalanan. Selain bengkak, kaki akan mengalami kesemutan dan menyampaikan rasa tidak nyaman ketika naik pesawat. Sebaiknya pilihlah pesawat yang memiliki daerah duduk yang cukup luas dan dapat dibuat tidur atau berselonjorran sehingga dapat terhindar dari kaki infeksi dan kesemutan.
  • Menurunkan Selera Makan
Menurut sebuah penelitian pada tahun 2010 menyatakan ketika naik pesawat,  seseorang akan kehilangan kemampuan untuk mencicipi makanan sebanyak 30%. Hal ini dikarenakan udara kering di dalam pesawat membuat selaput lendir dan kanal hidung menjadi kering serta tidak menjadi lembab. Sehingga menurunkan kemampuan mencicipi makanan dan menurunkan juga selera makan para penumpang.
  • Pusing dan Pening
Menggunakan transportasi udara lebih sering mengalami hal yang tidak terduga, contohnya ketika jalur penerbangan dihadang oleh awan cumulonimbus yang sangat berbahaya bagi penerbangan. Sehingga pilot memilih menaikkan pesawat lebih tinggi. Semakin tinggi jalur pesawat yang ditempuh, maka kadar oksigen akan semakin menurun. Apabila badan kekurangan oksigen dapat membuat kepala menjadi pusing, pening dan mudah sekali lelah. Namun jangan kawatir, ketika kadar oksigen dalam pesawat semakin menipis secara otomatis kantong udara akan turun. Dan cara penggunaannya sudah diterangkan oleh para pramugara dan pramugari sebelum melaksanakan take off.
  • Kulit Kering
Di dalam kabin pesawat, kelembapan udara bisa saja turun. Hal ini dapat menyampaikan problem pada kulit, yakni kulit kering. Selain itu, bagi yang memiliki alergi terhadap suhu masbodoh diwajibkan untuk membawa pakaian yang tebal menyerupai jaket atau sweater ketika naik pesawat.
  • Sembelit
Duduk terlalu lama dapat menyebabkan beberapa macam problem kesehatan, yang paling banyak dirasakan ialah sembelit atau susah buang air. Begitu juga ketika naik pesawat dengan tujuan yang memakan waktu lama. Selain dapat beresiko terkena sembelit juga dapat mengalami perut kembung, sakit perut dan rasa malas.

Nah, demikian tadi beberapa macam gangguan ketika naik pesawat yang perlu diketahui. Jadi, pesawat merupakan alat transportasi jalur udara yang sekarang ini sudah banyak minati oleh banyak orang. Karena anti macet dan lebih cepat hingga ke daerah tujuan yang jauh maupun dekat. Hanya dalam hitungan jam ketika melaksanakan perjalan jauh apabila dibandingkan menggunakan jenis transportasi lainnya. Namun, naik pesawat juga memiliki resiko yang sama dengan naik alat transportasi lainnya menyerupai beberapa macam gangguan diatas. Alangkah baiknya berdoa terlebih dahulu ketika hendak berpergian agar diberikan keselamatan oleh Allah Yang Maha Esa.  Semoga bermanfaat dan happy flying! (Baca Juga: Bahaya Membawa Koper Terlalu Berat )
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: